HumasUPNVJ – Jumat, 31 Desember 2021, Bertempat di Ruang Nusantara 1 Gedung Rektorat UPN Veteran Jakarta (UPNVJ), Rektor dan jajarannya bersama tim dewan pengawas Badan Layanan Umum melakukan koordinasi perihal beberapa hal terkait pengelolaan keuangan dan target untuk mengoptimalisasikan status baru yang dimiliki UPNVJ yaitu Badan Layanan Umum (BLU).

Dalam kesempatan ini hadir secara langsung Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, M.P Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek Ketua Dewan Pengawas UPNVJ , Ir. Iyan Rubianto, M.A Sekretaris Direktorat Jenderal Kemenkeu anggota Dewan Pengawas UPNVJ dan Prof. Dr.Jamal Wiwoho, S.H, M.Hum Rektor Universitas Sebelas Maret yang juga anggota Dewan Pengawas UPNVJ.

Dewan pengawas sendiri merupakan wakil pemerintah dalam pengelolaan BLU, untuk memastikan BLU sejalan dengan kebijakan, instansi yang diawasi lebih  aware  atas risiko pengelolaan BLU dan mengarahkan BLU sebagai layanan yang available, affordable dan sustainable.

Dalam laporannya Rektor UPNVJ Dr. Erna Hernawati, Ak, CPMA, CA, CPOG menyampaikan kondisi UPNVJ saat ini mulai dari jumlah fakultas yang saat ini 7 fakultas  jumlah program studi yang berjumlah 29, mahasiswa aktif yang berjumlah 12.317 orang, dan proses pengusulan program studi yang berjumlah 12 program studi.

Erna juga menjelaskan tingkat kepercayaan masyrakat kepada UPNVJ dengan meningkatnya jumlah animo mahasiswa baru selama tiga tahun terakhir. Selain itu UPNVJ juga menduduki urutan 10 besar perguruan tinggi negeri dengan nilai Saintek tertinggi selama dua tahun terakhir.

Dalam penjelasannya Erna juga menambahkan beberapa bidang usaha yang dimiliki UPNVJ salah satunya Hyperbaric Lab yang nantinya bisa dikembangkan menjadi nilai usaha dan fasilitas yang tidak semua perguruan tinggi negeri miliki.

Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani selaku Ketua Dewan Pengawas UPNVJ juga berpendapat bawah Hyperbaric Lab bisa menjadi poin baik untuk UPNVJ. Ia juga mengatakan arah kebijakan BLU 2021 merupakan sinergi dan konsolidasi untuk menjaga keberlangsungan layanan yang bertujuan kualitas penganggaran institusi, menciptakan layanan publik yang affordable, optimalisasi aset dan kas, perbaikan tata kelola dan melakukan mitigasi risiko dan langkah konkret untuk mencapai target kinerja layanan.

Paristiyanti juga menjelaskan tujuan menjadi BLU, dalam pelayanan publik BLU sebagai pionir reformasi membangun instansi pemerintah yang modern dengan orientasi pelayanan customer yang kuat, menjadi pemenuhan kebutuhan dasar yang mendukung kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa, menjadi contributor perekonomian dan kontribusi terhadap PDB dan PNBP nasional.

Diskusi dilanjutkan dengan mendengerkan berbagai masukan yang diberikan oleh Ir. Iyan Rubianto, M.A Sekretaris Direktorat Jenderal Kemenkeu anggota Dewan Pengawas UPNVJ dan Prof. Dr.Jamal Wiwoho, S.H, M.Hum Rektor Universitas Sebelas Maret yang juga anggota Dewan Pengawas UPNVJ.

Kesempatan ini merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi UPNVJ tentunya, dimana perubahan status yang terjadi membutuhkan banyak arahan dan pembinaan agar sesuai dengan target UPNVJ dan Kemendikbud.